Kalurahan Wukirsari

Tuntutan jaman memaksa kita termasuk pelayanan publik untuk ikut berinovasi sehingga pekerjaan akan lebih efektif dan efisien. Pagi hari Senin, 20 November 2017 Bappeda Bantul mengadakan acara workshop mengenai pelayanan publik dengan sistem aplikasi di warung ndeso desa karang tengah. Workshop ini hanya sebatas sarana awal menampung aspirasi pemerintah desa dan beberapa OPD yang mengikuti acara, serta menjembatani antara pemerintah desa dengan OPD yang berkaitan, untuk desa wukirsari sendiri diwakili oleh kasie pelayanan. Pada kesempatan tersebut ada tiga narasumber, diantaranya Kabid Pemsosbud Bappeda Kabupaten Bantul, Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Bantul dan Kepala Dinas Penanaman Modal dan Perijinan Kota Yogyakarta. Tujuan adanya pelayanan publik dengan digitilasasi adalah agar adanya pemotongan jalur pelayanan publik dengan efisien dan menghemat waktu. Komponen yang harus disiapkan dalam digitalisasi antara lain; Perangkat keras, perangkat lunak, sumber daya manusia, prosedur, basis data dan jaringan komputer. Saat ini beberapa pelayanan di Desa Wukirsari sudah menggunakan sistem pelayanan publik digital. Pelayanan digital yang sudah diterapkan seperti pembuatan surat pengantar nikah, surat pengantar pindah masuk, surat pengantar pindah keluar, surat pengantar SKCK, Surat pengantar akte dan lain sebagainya yang terhubung dengan data kependudukan kabupaten Bantul. Bahkan di desa Wukirsari pembuatan pengantar sertifikat tanah masal (Prona PTSL) sudah menggunakan sistem pelayanan digital yang langsung bisa masuk ke data base desa.