BANTUL(KRjogja.com) - Pemerintah Desa (Pemdes) Wukirsari Kecamatan Imogiri Bantul bakal mengalokasikan anggaran untuk pembangunan arena tempat latihan bersama (Latber) burung berkicau dan anggungan ditahun 2018. Pembangunan area itu sekaligus untuk melengkapi sarana pendukung di kawasan Pasar Burung Pucung Desa Wukirsari Kecamatan Imogiri Bantul.
Bahkan Pasar Burung Pucung kini terus menggeliat dengan konsumen terus meninggkat. Selain fokus mengembangkan pasar burung, di Dusun Karangtalun Pucung Wukirsari sedang berlangsung pembangunan Pusat Edukasi Penangkaran Burung.
Lurah Desa Wukirsari Bayu Bintoro didampingi Pengelola Pasar Burung Pucung Wukirsari Barno, Minggu (5/3) mengatakan, Pasar Burung Pucung kini terus dipromosikan agar berkembang. "Dari desa itu sifatnya pengembangan pasar itu yang akan kami anggarkan ditahun 2018, termasuk rencana pembangunan arena latber 1 hektare itu," ujar Bayu didampingi anggota Komisi C DPRD Bantul Suryono disela meninjau lokasi. Selama ini kawasan Pucung menjadi salah satu pusat pedagang, serta penangkar burung terkemuka di DIY.
Sementara Ketua Pengelola Pasar Burung Pucung Desa Wukirsari Barno menambahkan, pedagang membuka usahanya setiap hari. Baik yang bergerak dibidang jual beli burung, sangkar hingga pakan. Untuk sekarang ini 16 kios dipasar tersebut sudah terisi semua oleh pedagang. Selain jumlah burung yang dijual belikan sangat banyak, jenisnya juga lebih komplet. "Kawasan Pucung ini salah satu pusat penjual dan penangkar burung terbesar di DIY, sehingga burung yang dijual jelas harga grosir, karena semua burung ditangkarkan di daerah ini," ujarnya.
Sementara Agung Trisnawanto, selaku pengelola Pusat Edukasi Penangkaran Burung Dusun Karangtalun Wukirsari Imogiri, mengatakan dibangunnya kampung edukasi penangkaran burung merupakan langkah awal memberikan ilmu pengetahuan bagi generasi muda. "Desain kampung edukasi penangkaran nantinya jadi pusat belajar siswa, PAUD, TK, SD, SMP, SMA dan semua kalangan,"ujarnya. Kedepan kawasan itu dilengkapi dengan aneka jenis burung serta cara budidayanya. Termasuk pengetahuan habitat asli burung tertentu. (Roy)
