Hujan Tak Kunjung Reda, Wukirsari Terkena Dampak Banjir dan Tanah Longsor

23 Maret 2019 17:10:00 WIB

Hujan yang terjadi di beberapa wilayah di DIY termasuk Wukirsari pada Minggu hingga Senin, 17-18 Maret 2019 menimbulkan berbagai kejadian bencana mulai dari banjir, tanah longsor, hingga pohon tumbang. Bencana tersebut terjadi di sebagian besar wilayah Wukirsari.

Banjir terutama disebabkan oleh luapan sungai, yang mengakibatkan pemukiman warga tergenang air. Tak hanya pemukiman warga, beberapa fasilitas juga terdampak banjir sehingga menyebabkan proses belajar mengajar menjadi terganggu. Banjir juga mengakibatkan jembatan yang menghubungkan wilayah Dusun Karangkulon jebol sehingga tidak bisa dilewati.

Selain banjir, tanah longsor juga terjadi di beberapa wilayah. Di Dusun Cengkehan, tanah longsor mengakibatkan rusaknya pipa saluran air bersih, menyebabkan warga kesulitan air bersih. Di Kedungbuweng, tanah longsor mengakibatkan 2 orang korban hilang yang dilaporkan pada Minggu malam. Dua orang korban hilang dengan inisial ES dan R beralamatkan Kedungbuweng, RT 02, Wukirsari, akhirnya ditemukan pada Selasa, 20 Maret 2019. Di Dusun Tilaman Pundung RT 04 tanah longsor terjadi di timur rumah Bp Paiman. Tidak ada korban dalam kejadian ini, hanya pepohonan yang tumbang.

Wakil Bupati Bantul, H. Abdul Halim Muslih menjelaskan, kerugian di 2 kecamatan yaitu Imogiri dan Pundong diperkirakan sekitar 1 triliun rupiah. Kerugian materi berupa kerusakan infratrukstur maupun rumah. Beliau juga menambahkan untuk mempercepat pemulihan infrastrukstur yang rusak akibat banjir, Pemerintah Kabupaten Bantul harus bekerjasama dengan pemprov dan pemerintah pusat.

Komentar atas Hujan Tak Kunjung Reda, Wukirsari Terkena Dampak Banjir dan Tanah Longsor

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Komentar
Isikan kode Captcha di atas
 

REALISASI APBKAL TAHUN ANGGARAN 2023

PESONA DESA WISATA WUKIRSARI

Desa Budaya Wukirsari

APBKAL TA 2024

Profil Desa Wukirsari

Komentar Terkini

Media Sosial

FacebookTwitterYoutubeInstagram

Statistik Kunjungan

Hari ini
Kemarin
Jumlah Pengunjung

Website desa ini berbasis Aplikasi Sistem Informasi Desa (SID) Berdaya yang diprakarsai dan dikembangkan oleh Combine Resource Institution sejak 2009 dengan merujuk pada Lisensi SID Berdaya. Isi website ini berada di bawah ketentuan yang diatur dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik dan Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International (CC BY-NC-ND 4.0) License